Shopaholic |
Biasanya sih si tersangka ini memiliki banyak uang untuk di belanjakan, namun tak mengerti bahwa kebutuhan yang lebih penting masih ada Atau mungkin juga disebabkan tidak memikirkan jauh tentang kebutuhan nya, yang dia lakukan hanyalah memburu barang yang akan di beli. Efek buruk bagi mereka yang tidak memiliki uang tentu akan menimbulkan masalah yang besar seperti hutang dan beban hidup yang lebih mementingkan gaya dan style.
1. yang pertama adalah seleksi teman, wow maksudnya apa?. jawabanya adalah , anda wajib dan di haruskan memilih teman yang bisa mengontrol kebiasaan ini, dan anda harus punya niatan yang kuat, karena tanpa niat itu akan percuma saja, namun ingat, niat saja tidak cukup jika anda tidak berusaha untuk bergerak mengurangi kebiasaan ini. Belanja bersama teman bagi kebanyakan orang sungguh menyenangkan. Tetapi keadaan bisa berbalik jika teman anda suka membujuk anda untuk membeli. Pilihlah teman yang bisa mengingatkan anda saat pergi berbelanja.
2. lakukan pembuatan daftar belanja secara rinci dan anda harus melakukan yang anda rincikan, jangan sampai meleset dan anda harus menulis dengan apa yang anda butuhkan saja, jangan sekali punya keinginan membeli barang yang tidak penting, karena jika hal itu terjadi maka tidak akan pernah habis barang yang akan anda beli, soalnya produk yang ada di mall dan di toko memberikan agar pengunjung menarik membeli produk itu, anda cukup menyadari itu. tidak usah takut barang yang anda incar bakal ke beli orang, karena itu barang juga ada masanya akan rusak.
nah yang satu ini perlu anda ketahui, JANGAN tergiur DISKON yang di pajang di toko yang anda masuki atau anda pernah lihat, karena itu sebuah trik saja dari pihak tokonya. anda perlu sadari itu.
nah yang satu ini perlu anda ketahui, JANGAN tergiur DISKON yang di pajang di toko yang anda masuki atau anda pernah lihat, karena itu sebuah trik saja dari pihak tokonya. anda perlu sadari itu.
3. Alihkan pikiran
Sudah umum bahwa mall dijadikan sebagai tempat untuk menyegarkan pikiran. Dengan pikiran seperti itu, sudah pasti anda semakin konsumtif untuk membeli sesuatu dengan alasan refreshing. Sudah saatnya anda memikirkan alternatif lain.
Sudah umum bahwa mall dijadikan sebagai tempat untuk menyegarkan pikiran. Dengan pikiran seperti itu, sudah pasti anda semakin konsumtif untuk membeli sesuatu dengan alasan refreshing. Sudah saatnya anda memikirkan alternatif lain.
4. Rencanakan keuangan dengan baik.
Aturlah keuangan anda dengan baik seperti menyisihkan 30 persen dari penghasilan untuk cicilan rumah misalnya. Atau 40 persen dialokasikan untuk kebutuhan rutin setiap bulan seperti belanja bulanan. Kemudian 15 persen anda sisihkan untuk tabungan dan sisanya anda bisa simpan untuk kebutuhan pribadi misalnya ke salon.
Aturlah keuangan anda dengan baik seperti menyisihkan 30 persen dari penghasilan untuk cicilan rumah misalnya. Atau 40 persen dialokasikan untuk kebutuhan rutin setiap bulan seperti belanja bulanan. Kemudian 15 persen anda sisihkan untuk tabungan dan sisanya anda bisa simpan untuk kebutuhan pribadi misalnya ke salon.
Pada dasarnya dibutuhkan kemauan dan keinginan yang kuat untuk menghilangkan kebiasaan belanja secara berlebihan. Lebih baik anda mulai dari sekarang dari pada menyesal nantinya.
saya annas bawika, demikian saja cara yang saya beri, semoga membantu.
terima kasih
saya annas bawika, demikian saja cara yang saya beri, semoga membantu.
terima kasih
Cara menghilangkan kebiasaan belanja berlebihan
Oleh Annas Bawika pada .
Cara menghilangkan kebiasaan belanja berlebihan semoga membantu. Rating: 5
Deskripsi: Berbagi itu baik ~ Annas bawika Rating: 5
0 komentar para pengunjung:
Posting Komentar